[review] awake dw kolektif

Thursday, June 16, 2011


Ini studio gig/akar rumput musick yang ke 3. Yang pertama di grathoel studio, kedua di bikini bottom studio, dan ini diadakan di glen studio. Yg di pantai watu ulo kmrn itu tgl 5 maret ,gig tahunan selain Gerilya Bawah Tanah dan Gor Bawah Tanah yakni gig Bersatu yg ke 6. Sama hal'a dengan acara bulan lalu, pada acara kali ini kotaku kedatangan band yg berasal dari UK. Jadi ingat acara bulan lalu yg d'adakan d'studio juga, namun acara ini bukan acara sembunyi2. Saya berangkat jam setengah 12, karena tidak tahu lokasi jadi berangkat bareng teman2 DissolveD dan Streogica. Sesampai'a d'tempat acara, para penikmat musik yg d'bilang underground ini sudah pada berkumpul d'pelataran dan d'dalam studio. Mereka semua pada bercenkrama satu dengan lain'a mungkin saja membahas senang'a atau susah'a hidup d'dunia ini. Ada kabar klo listrik'a mati dan jadi'a kami menunggu listrik menyala lagi. Menunggu2 bukan'a aliran listrik yg datang tapi nyata'a ada bingkisan nasi yg menhampiri kami, terimakasih buat mbah suko joyo yg telah mensponsori'a. Listrik akhir'a menyala, band yg d'siap2 tampil menunjukan performer'a. akhir'a urung juga semua band untuk menunjuk'an musik'a karena studio tidak bisa d'pakai. kami semua yg bersiap2 bukan hanya band2'a saja, bersiap tuk angkat kaki dari tempat tersebut menuju studio yg baru. Studio yg baru berjarak kurang lebih 3 km dari studio sebelum'a. D'studio ini terbagi menjadi 2 studio. sebelah kiri studio yg berkapasitas kecil dan studio sebelah kanan berkapasitas lebih luas.

Tidak ada waktu tuk termenung lagi, band pertama langsung menunjuk'kan nyali'a, Sintax. Acara setem menyetem terlalu panjang membuat saya sendiri tidak sabaran. Tidak sabaran tuk melihat mereka membuka lagu. Akhir'a usik pun mulai d'geber. Berusaha diri ini menahan diri untuk tidak dulu masuk dalam keganasan yang memorak-porandakan studio. Menahan diri karena tempat tidak memungkinkan untuk ber moshing ria. Sekitar 4 buah lagu mereka hujamkan kepada kami.

Lanjut langsung ke performa band selanjut'a DissolveD, band yg sudah melintang d'scene punk/hardcore mulai taun 1999 ini memberikan lagu'a dri lagu lama mereka sampai lagu baru mereka. D'mulai dari lagu fuck yourself, permpuan perkasa, buruh tertindas, pilkadal, i'am not loser, suffering of life, dan terakhir i'dont care. Menyimak dari lagu baru mereka Buruh Tertindas, lagu ini bisa jadi menjadi anthem para buruh yg mengalami ketertindasan yg d'lakukan oleh kaum2 kelas penguasa. Semakin kaya'a kaum2 kelas penguasa seiring dengan menurun'a taraf hidup kelas2 pekerja dan golongan2 menengah ke bawah. Lagu ini memberikan penghiburan dan ruang untuk meratap serta peletupan amarah gejok jiwa mereka.

Jeda sebentar tuk menghirup sejenak udara sore d'luar. Kembali lagi k'studio, namun d'sisi lain. Thirtheen O' clock, band yg personil'a masih muda belia ini telah memuntahkan satu album EP dengan hits single'a berjudul 13 Bukan Angka Sial. Band ini mengusung genre teknikal deathcore untuk meramaikan ranah dunia bawah tanah. Sangatlah kafir band ini, penolakan genre jauh dari ranah mereka yg semakin trendy d'kalangan penikmat musik yg d'kata bawah tanah. Bukanlah sesuatu yg mudah untuk mengusung genre tersebut, setiap personil seakan d'beri suatu pertanggungjawaban untuk menggunakan usungan genre tersebut d'setiap penampilan dan d'lagu mereka. Penampilan TOC bukan hanya sekali ini saya tonton. Penyalur alunan lirik lagu TOC kali ini adalah peyuara dari band SAS, hal ini sedikit memberi suasana baru d'penampilan mreka kali ini. Dua lagu cover mereka bawakan, mulai dari cover band dari tempat sendiri(Serversick) sampai dengan band yg terletak d'kutub ibu kota kita(DeadSquad). Mereka mengajak saya berpusing2 ria menyaksikan parade riff2 yg mereka ajukan. Band ini tidak memberikan ruang bernafas lagi, d'tambah lagi ruangan begitu sempit membuat nafas menjadi senakin sesak. Entah apa yg ada d'pikiran para punggawa band ini sehingga memadukan death metal berteknik tinggi dengan part2 deathcore.

"Semua yg dateng d'apresiasi sebaik-baiknya, darimanapun juga, semua band d'perlakukan sama respect each other,stay true,stay you." - Sedaun Lontar
Sharing Itu Indah
Agar teman-teman Anda mendapat manfaat dari artikel ini, jangan lupa SHARE di FACEBOOK lewat tombol di bawah ini.
Bagikan

.::Artikel Menarik Lainnya::.

0 Comments:

 
FaceBlog © Copyright 2009 Iseng - Iseng Nge'Blog | Blogger XML Coded And Designed by Otto Aristho